Kemudian saya lihat satu persatu adek-adek mente saya, kok cuman ada 6? yang satu kemana? tanya saya kepada mereka. "rizky mubarok dia sedang tes menjadi pilot mas.." kata dek lukman.
Untuk pertama kalinya saya bungah (senang) karena pengalaman 2 tahun menjadi mentor, baru pertama kalinya mendapat mente sebanyak ini dengan antusiasme yang sangat tinggi. Biasanya cuman 3 orang atau paling mentok dan banyak ya 5 orang. Hal ini pula yang membuat saya semakin semangat belajar bersama mereka, mengingat saya menjadi mentor karena -terpaksa. haha
"Mas yusman, kita sedang kekurangan mentor nih mas, mas yusman mau ya jadi mentor..." pinta salah satu adek junior saya yang mengurusi mentoring, Taufik Kurniawan namanya yang sekarang menjadi ketua umum forsis.
"hmmm, sek ya dek, tak pikirkan lagi.." jawabku singkat
satu minggu kemudian
"bagaimana mas? butuh cepat nih mas biar tidak kosong dan segera dimulai mentoringnya.." pinta dek Taufik sekali lagi dengan wajah memelas. haha
"baik dek, saya daftar menjadi mentor..."
Dua hari setelahnya saya mengikuti tes seleksi mentor. Dan apa yang terjadi? setelah menjawab pertanyaan dari tes yang diberikan oleh panitia yang jawabannya lumayan banyak dan panjang lebar, "Mas Yusman dulu pernah jadi mentor ya? Kalau iya, tidak perlu ikut tes lagi mas.." kata salah satu panitia.
*heningkemudianpingsan